Pijarberita.com-Solo, Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid berharap pemerintah daerah terus melakukan sinergi dengan menjalin kerja sama dengan jurnalis yang bernaung dalam rumah besar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Keinginan Menteri Meutya itu, untuk menjaga mutu karya jurnalistik nasional.
“Sinergi antara pemerintah, Kominfo, dan organisasi wartawan penting untuk memperkuat demokrasi sekaligus melindungi masyarakat dari informasi yang menyesatkan,” kata Meutya pada pengukuhan Pengurus PWI Pusat periode 2025–2030 di Gedung Monumen Pers Nasional, Kota Solo, Sabtu.
Dikatakan, media konvensional bersama PWI tetap menjadi garda terdepan dalam menyajikan berita yang akurat, berimbang, dan sesuai Kode Etik Jurnalistik. “Mari kita kembali bersandar kepada karya-karya yang patuh pada etika jurnalistik. Itu ada pada media-media mainstream yang sejak awal bangsa ini berdiri sudah menjaga marwah pers,” kata mantan Presenter News Metro TV itu.
Diakui, pers bukan sekadar penyampai informasi, tetapi juga mitra pengawasan publik terhadap kebijakan pemerintah — karena itu, dia meminta pemerintah daerah melalui Dinas Komunikasi dan informatika di setiap provinsi mendukung program PWI serta membuka ruang dialog dengan insan pers.
“Kolaborasi antara pemerintah dan PWI akan memperkuat peran pers sebagai pilar demokrasi sekaligus mitra strategis dalam menyampaikan kebijakan publik secara transparan dan edukatif. Dengan kolaborasi tersebut, masyarakat akan terlindungi dari serbuan hoaks dan disinformasi yang berpotensi memecah belah bangsa,” ungkap Meutya. (jal)
Editor: Jufri Alkatiri