PWI Kota Depok dan UMKM Dukung Petani Genzi Jual Sayuran Organik

Pijarberita.com-Depok, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok bersama UMKM memberikan dukungan moral kepada petani Genzi untuk melakukan aktifitas positif mereka dalam bentuk  menjual  sayuran organik.

Sebagai langkah awal yang dilakukan para Genzi ini  —  pada hari bebas kendaraan (Car Fee Day) di Jalan Margonda Raya Depok Sabtu pagi, mereka menjadi  tukang sayur dan nyempil diantara jajaran para pedagang di sepanjang jalur CFD. Adapun sayuran yang  mereka jual bukan tukang sayur biasa melainkan sayur organik  dengan konsep pertanian moderen perkotaan (urban farming).

Tiga  wanita Ganzi alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Indonesia (UI) ini open table menjual sayuran hasil budidaya pertanian moderen (smart farming) hidroponik dan akuaponik yang berlabel Agromania Green Farming.

Mereka mengelola greenhouse Agromania Akuaponik Farm di daerah Cimanggis, Tapos, Kota Depok, yang merupakan salah satu unit usaha urban farming Intani. Di Greenhouse ini memproduksi sayuran dan juga budidaya ikan.

“Kami mencoba mendekati konsumen dengan membuka meja di CFD, ternyata warga antusias,” kata Silmi, koordinator Agromania Akuaponik Farm Depok, anggota Perkumpulan Insan Tani dan Nelayan Indonesia (Intani).

Intani juga akan menggandeng Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok, Depok Media Center (DMC),  dan komunitas UMKM Kota Depok untuk mensosialisasikan pertanian perkotaan dan mengkonsumsi produk-produk pertanian sehat yang diproduksi warga Depok.

Sayuran yang diproduksi dengan treatment organik tanpa pupuk kimia itu dijual hanya Rp.5.000 per pak. Sayuran ini lebih sehat karena tidak menggunakan pupuk kimia dan Pestisida.

“Kami ingin mensosialisasikan kepada masyarakat untuk mengkonsumsi pangan, sayuran, dan buah yang tidak banyak mengandung bahan kimia dan ramah lingkungan,” kata Silmi, alumni Program studi Agronomi dan Hortikultura IPB Univwersity Bogor.

Agromania Akuaponik Farm adalah kawasan Greenhouse yang membudidayakan sayuran dan ikan secara terintegrasi.  Dibangun dalam dua unit Greenhouse modern dengan 34 kolam bak ikan di dalamnya dan 34 bak untuk produksi sayuran sekitar 6.500 lobang tanam di atas kolam tersebut. (jal)

Editor: Jufri Alkatiri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *